Review Film My Brother

Sung-hyun (Shin Ha-kyun) dan Jong-hyun (Won Bin) dua bersaudara yang hanya dibesarkan seorang ibu sederhana (Kim Hae-suk). Ayah mereka meninggal ketika mereka masih kecil. Meski kakak-adik, keduanya punya sifat yang bertolak belakang.

Sung-hyun, yang berbibir sumbing, adalah anak manis, penurut, pintar dan pendiam. Sedangkan Jong-hyun kebalikannya.

Hobinya berantem dan ogah-ogahan sekolah. Di antara mereka ada Du-sik, pemuda berkebutuhan khusus yang kemudian menjadi teman baik Sung-hyun.

Jong-hyun kadang merasa iri terhadap Sung-hyun, karena ia berpikir Sang Ibu lebih menyayangi kakaknya. Meski begitu, sebenarnya keduanya saling menyayangi.

Termasuk ketika mereka jatuh cinta pada cewek yang sama, Mi-ryeong (Lee Bo-young),  Jong-hyun memutuskan untuk putus demi tak ingin melukai Sung-hyun.

Lulus sekolah menengah, Sung-hyun belajar kedokteran di Seoul National University.

Sedangkan Jong-hyun ikut sekolah kursus dan tetap tinggal bersama ibunya. Merasa tak puas dengan  kehidupannya, jiwa pemberontak Jong-hyun mencari pelampiasan.

Ia bergabung dengan sekelompok preman dan bekerja sebagai penagih utang. Salah satu yang harus ditagihnya adalah keluarga Du-sik.

Saya selalu penasaran dengan akting Won Bin mengingat tak banyak film atau drama yang dibintanginya. Saya baru ngeh kalau dia main di film ini.

And well, he’s great. Di sini dia berani ambil peran sebagai bad boy dan tampang yang lebih sering terlihat menyebalkan daripada manis. Good job, Won Bin!

Cast:
Shin Ha-kyun – Sung-hyun
Won Bin – Jong-hyun
Kim Hae-suk – Ibu
Lee Bo-young – Mi-ryeong (cewek yang ditaksir Sung-hyun dan Jong-hyun)
Kim Jung-tae – Eok-soo

Judul: My Brother/ Uri hyeong
Sutradara & Penulis: Ahn Kwon-tae
Rilis: 8 Oktober 2004
Durasi: 112 menit
Bahasa/ Negara: Korea/Korea Selatan