Review Film Marmalade Boy
Miki (Hinoko Sakurai) remaja SMA yang aktif di klub tenis dan merasa keluarganya bahagia. Tiba-tiba ia dibuat kaget karena orangtuanya bercerai lalu segera menikah lagi usai liburan ke Hawaii.
Tidak hanya itu, karena mereka kemudian bahkan tinggal bersama semuanya, termasuk Yuu (Ryo Yoshizawa), anak lelaki yang sebaya Miki.
Melihat keluarga barunya yang begitu aneh tapi tampak baik-baik saja, membuat Miki tak habis pikir. Tapi Yuu yang nasibnya sama dengan dirinya, justru terlihat menerima segala keanehan itu dan bersikap dewasa.
Walaupun berstatus saudara tiri, tapi karena ketemunya sudah sama-sama dewasa, sikap Yuu yang baik dan perhatian justru membuat Miki jatuh cinta. Tapi tentu saja, hubungan mereka akan menjadi rumit.
Ketika ternyata Yuu juga membalas perasaannya, Yuu yang selalu merasa kalau dirinya bukan anak kandung ayahnya, menemukan foto masalalu ayah dan ibunya bersama ayah dan ibu Miki. Nah lho?
Nonton film ini tanpa ekspektasi apa-apa dan ternyata cukup menikmatinya. Kabarnya sih film ini diadaptasi dari serial manga yang populer banget, tapi saya juga belum pernah baca jadi nggak tahu jalan ceritanya akan bagaimana.
Ceritanya memang agak ‘aneh’ sih, karena melibatkan hubungan yang agak-agak tabu. Tapi terlepas dari itu semua, saya menyukai hubungan Miki dan Yuu yang terasa romantis dan manis.
Proses bagaimana keduanya jatuh cinta dan kenapa bisa jatuh cinta, terlihat alami. Meski digambarkan cakep dan populer, tapi karakter Yuu yang baik dan dewasa, tentu akan membuat siapa saja mudah jatuh cinta.
Karakter Miki, juga menarik. Agak jutek tapi cukup ceria dan ekspresif. Meski saya baca, banyak penggemar manga-nya yang kurang sreg.
Dan satu hal yang saya suka dari film ini karena penggambaran romance-nya. Satu hal yang membuat saya kadang agak kecewa dengan film Jepang bertema romance remaja adalah karena adegan skinshipnya yang terlalu ngirit atau kissing yang hanya sekedarnya sehingga terlihat plain.
Tapi di film ini, terlihat lebih alami dan menurut saya, dieksekusi dengan cukup baik. Nggak ngirit, tapi juga nggak jor-joran.
Pas lah. Hal ini saya pikir juga nggak lepas dari chemistry kedua castnya, pemeran Miki dan Yuu yang terlihat benar-benar saling mencintai.
Jadi meski cerita intinya sendiri menurut saya agak kurang sreg karena melibatkan hubungan yang agak-agak tabu, dan kesalahpahamannya juga terasa agak bodoh, tapi sebagai sebuah film romantis, menurut saya film ini enjoyable untuk ditonton.
Catatan: Berdasarkan manga berseri “Marmalade Boy” karya Wataru Yoshizumi (diterbitkan tahun 1992 – 1995 di majalah Ribon )
Cast:
Hinako Sakurai – Miki
Ryo Yoshizawa – Yuu
Judul: Marmalade Boy/ Mamaredo Boi
Sutradara: Ryuichi Hiroki
Penulis: Wataru Yoshizumi (manga), Taeko Asano
Rilis: 27April 2018
Durasi: 127 menit
Distributor: Warner Bros. Japan
Negara/Bahasa: Jepang
